Selasa, 13 Desember 2011

B U A Y A

Semua orang kenal hewan yang bernama buaya. Buaya ini hidupnya di sungai.  Makanannya adalah bangkai.  Bangkai  adalah adalah jasad yang membusuk. Karena dia sukanya hal-hal yang berbau busuk. Maka siapa saja yang memiliki bau busuk hati-hati dengan buaya. Sebab bisa jadi kau akan bernasib menjadi santapan nikmat sang buaya.

Buaya sungai tak ubahnya dengan buaya darat. Namun buaya darat lebih suka bersikap sok. Sok tampan, sok menarik, sok berduit, sok berilmu dan sebagainya. Tetapi keduanya memiliki naluri dan kegemaran memakan serta menikmati hal-hal yang busuk.

Karena kegemarannya makan bangkai itu, maka di mulut buaya penuh dengan virus dan bakteri. Ketika berbicara nampak mengagumkan, padahal bila didekati baunya busuk bukan kepalang. Tidak hanya itu, dia akan menyebabkan mangsanya mati. Mati imannya, mati harga dirinya dan mati harkat martabatnya, bahkan nilai-nilai kemanusiannya akan sirna dari dirinya.

Di antara ciri-ciri/ kebiasaan buaya dalam memakan/ menerkam mangsanya adalah dia menyelam terlebih dulu, diam tak bergerak bahkan menahan nafasnya. Ia bisa kuat tidak bernafas di dalam air sampai satu jam lamanya.

Tak terkecuali dengan buaya darat. Ia mampu berpura-pura sebagai orang pendiam, baik budi, dermawan, memiliki simpati dan empati, serta mampu menyembunyikan segala keburukannya untuk bias mendekati dan menerkam mangsanya.

Maka, wapadailah buaya, jangan sampai kita terlena bujuk rayunya dan mudah terpikat pada penampilan luarnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar